[WARTANUSAAKTUAL.INFO] JAKARTA - Sekjen DPP PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi mengaku optimistis atas peluang kemenangan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024. Ia meyakini, pasangan Amin akan meraup banyak suara di Jawa maupun luar Jawa.
Ia berpendapat mesin partai-partai yang ada di Koalisi
Perubahan akan bekerja secara maksimal dalam rangka mendulang suara di
Jawa maupun di luar Jawa. Baik mesin-mesin partai dari Partai Nasdem, PKB
maupun PKS.
Untuk potensi suara di luar Jawa, ia menerangkan, pasangan
Anies dan Muhaimin memiliki banyak ceruk suara. Misalnya, mereka memiliki
potensi yang besar di Papua yang bisa dilihat dari hasil Pemilu 2019 lalu.
Aboe menekankan, penggabungan suara antara PKB dan Partai
Nasdem sangat besar, bahkan berada di peringkat pertama untuk wilayah Papua.
Gabungan PKB dan Nasdem menjadikan keduanya menguasai 41,68 persen suara Papua.
"Partai Nasdem memperoleh 544,8 ribu suara dan PKB
267,2 ribu suara," kata Aboe, Ahad (22/10/2023).
Aboe menyatakan, Badan Pekerja Anies-Muhaimin sudah
membagi-bagi tugas untuk strategi pemenangan pasangan Amin. Ada kelompok
pemilih yang digarap oleh partai dan ada pula yang digarap oleh
relawan-relawan.
Jadi, fokus pergerakan Amin tidak lain menguatkan
loyalis-loyalis yang sudah jelas memilih. Kemudian, mereka akan mengarahkan
pemilih-pemilih yang masih bisa berganti dukungan (swing) agar bergeser
memilih Amin.
Terkait itu, ia mengungkapkan, memang akan ada tokoh-tokoh
yang nantinya akan difungsikan dalam rangka menggaet swing voters.
Nanti, mereka akan difungsikan menggarap wilayah-wilayah non-basis partai
koalisi Amin.
"Misal, di relawan ada La Ode Ida, Robert Keytimu,
Syahganda Nainggolan, Jumhur Hidayat dan lain sebagainya. Banyak nama-nama yang
akan membantu kita untuk menjadi vote getter-nya pasangan
Amin," ujar Aboe.
Untuk menggaet suara generasi muda, khususnya Milenial dan
Gen Z, Aboe menambahkan, Amin dan relawan telah menyiapkan tokoh-tokoh dan
strategi khusus. Ada pula simpul-simpul relawan kepemudaan yang memperjuangkan.